Saling support dan saling subscribe Subscribe Now!

Menata Sandal ?

Please wait 0 seconds...
Scroll Down and click on Go to Link for destination
Congrats! Link is Generated
Perkara yang terdapat di pertanyaan pada judul tersebut, saya sepenuhnya yakin, hal demikian pasti hanya dianggap sebagai sesuatu yang sangat, sangat, dan sangat sepele. Apaan sih, wong hanya urusan remeh temeh menata sandal begitu saja kok, masak begitu itu dipakai sebagai judul tulisan. Eits, jangan berburuk sangka dan tergesa-gesa membuat simpulan demikian.
Begini uraiannya, mengapa menata sandal perlu ditanyakan, dan dijadikan judul untuk tulisan ini. Saudara sekalian, kalau kita kebetulan sudah diamanahi seorang anak, atau bagi kita yang belum sempat dititipi Tuhan anak, maupun bagi kita yang memang belum layak secara hukum agama dan negara untuk memiliki anak. Coba Saudara perhatikan pesan tersirat dari mengapa menata sandal adalah perkara yang perlu untuk ditulis. Memang benar-benar penting, kurang penting, atau sama sekali tidak penting.
Sungguh jawabannya adalah, tadi telah disebutkan jika menata sandal merupakan perkara sepele, mungkin juga termasuk perkara yang tidak cukup penting–sama sekali tidak penting. Di sinilah muncul paradoks tersebut, yakni pada status yang sengaja dianggap sepele dan tidak penting itulah justru malah yang membuat menata sandal sejatinya mengandung sebuah pelajaran, nilai, plus pembiasaan yang tidak lagi sepele, tapi memang sangat penting. Mengapa bisa begitu?
Orang dewasa yang tidak terbiasa menata sandal secara rapi lurus, dan posisi menghadapnya pun sama, tidak ada yang tertukar atau bahkan posisi sandalnya terbalik, berarti sejak ia kecil, orang dewasa tersebut pasti tidak pernah dibiasakan menata dengan rapi sandal-sandal yang telah dipakainya. Karena tidak akan mungkin, orang yang telah dewasa dapat dengan tiba-tiba mampu membiasakan menata sandal dengan rapi–teratur kalau tidak diajar–dicontohkan sejak kecil.
Sekarang saya balik, seorang anak kecil, katakanlah anak yang telah mampu berjalan dan memakai sandal sendiri tanpa bantuan. Ia ternyata telah dan tengah mendapat didikan sekaligus contoh bagaimana menata sandal yang rapi–teratur. Maka ia pasti menjadi tidak susah dan bahkan sangat mungkin menjadi kebiasaannya yang hendak ia bawa hingga kelak dewasa, ia pasti akan suker (baca: tidak nyaman) tatkala melihat ada sandal yang tidak tertata dengan rapi dan teratur. Sandal yang semburat ke sana-kemari, yang kanan di sini dan kiri di sana, posisinya terbalik yang kiri tapi untuk yang kanan tidak, pasti ia langsung peka kemudian memberikan respon berupa tindakan untuk menata sandal-sandal yang tidak beraturan tersebut.
Untuk itu, kembali kepada pilihan Anda masing-masing. Ingin sekaligus senang rapi atau berantakan untuk posisi penataan sandal-sandal Anda. Bagaimana Anda menata sandal adalah bagaimana nanti ada memperlakukan persoalan lain dengan jauh lebih teliti, lebih serius, dan tentu saja lebih rapi–teratur dibanding sekadar penataan sandal, ialah untuk perkara serta pekerjaan apa pun yang lebih besar dan penting.
Bagaimana Anda menata sandal, merupakan hal sepele yang membuat Anda dapat belajar darinya, belajar tentang kerapian serta keteraturan pada perkara yang dianggap persoalan remeh temeh. Tidak ada manusia yang tidak senang dengan kondisi rapi, apalagi teratur, saya yakin seyakin-yakinnya, jika semua manusia pasti lebih menyukai keduanya itu.
Akan tetapi, berkebalikan dengan pernyataan tersebut. Ternyata dalam kenyataannya, tidak semua manusia yang mau sekaligus mampu mengondisikan untuk senantiasa dalam kondisi–situasi yang rapi dan teratur, termasuk pada urusan kerapian serta keteraturan penataan sandal.
Bagaimana Anda menata sandal, ialah wujud dari karakter Anda ketika berbicara tentang perihal rapi dan teratur untuk konteks situasi–keadaan yang jauh lebih besar dan lebih penting. Bagaimana Anda menata sandal, adalah sebuah pilihan yang sangat sederhana namun tidak bisa disederhanakan.***
Baca juga :

Post a Comment

Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.